Diduga Proyek Siluman di Astanalanggar: Saluran Irigasi Pakai Batu Cadas, Papan Informasi Raib

Rabu, 5 November 2025 - 18:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Global Expose TV Kabupaten Cirebon –  Aroma tak sedap menyeruak dari proyek saluran air di Desa Astanalanggar, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon. Proyek yang diklaim sudah rampung itu kini disorot publik lantaran diduga dikerjakan asal-asalan dan tanpa standar teknis yang semestinya. Lebih parah lagi, proyek tersebut tidak disertai papan informasi, sehingga memunculkan dugaan kuat adanya “proyek siluman” di wilayah itu.

Sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) bersama warga setempat melakukan pemantauan langsung ke lokasi. Hasilnya, ditemukan pemasangan batu saluran yang menggunakan batu cadas, adukan semen yang dinilai minim, serta nihilnya papan informasi proyek yang wajib dipasang sesuai amanat UU No.14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Pemasangan pakai batu cadas. Harusnya batu yang sesuai spek, bukan batu asal comot. Apalagi papan informasi tidak ada sama sekali. Ini jelas bukan contoh proyek yang benar,” ujar salah satu aktivis LSM saat ditemui di lapangan.

Kecurigaan publik makin menguat setelah PAC LSM KOMPAK Kecamatan Losari turut melakukan pengecekan. Kibi, perwakilan dari LSM KOMPAK, membeberkan temuan lapangan yang dinilai janggal.

“Saya sudah cek lokasi. Betul, batunya batu cadas, papan informasi tidak ada, dan adukan pasir kelihatannya kurang semen. Ini pekerjaan yang patut dipertanyakan,” tegas Kibi.

Keterangan itu diperkuat warga bernama Komar yang juga menyoroti kejanggalan serupa.

“Betul, materialnya tidak sesuai spek. Dari dulu kalau proyek resmi pasti ada papan informasi. Ini kok tidak? Dinas terkait harus turun tangan,” katanya.

Tak berhenti di situ, ketika dikonfirmasi kepada Kuwu Astanalanggar, Sobi, dirinya mengaku terkejut dan tidak mengetahui adanya proyek yang sedang dikerjakan di wilayahnya.

“Saya tidak tahu ada proyek saluran itu. Tidak ada pemberitahuan dari pengembang atau pelaksana. Itu bukan pekerjaan desa,” ujar Sobi.

Pernyataan kuwu semakin mempertebal kecurigaan masyarakat bahwa proyek tersebut tidak transparan. Santo, warga lainnya, menilai kejanggalan itu tidak bisa dibiarkan.

“Bagaimana bisa kuwu tidak tahu ada proyek dengan anggaran aspirasi? Ini ada yang janggal. Harus diaudit. Proyek dari APBD, APBN atau aspirasi DPRD wajib ada papan informasi,” geram Santo.

Sementara itu, warga lain bernama Tori menjelaskan bahwa proyek berada di Blok Mengger, dan dirinya menyayangkan ketiadaan papan informasi yang membuat masyarakat tidak mengetahui volume, nilai anggaran, atau siapa pelaksananya.

“Saya tanya ke pekerja, mereka juga tidak tahu siapa pemborongnya. Papan informasi itu wajib sebagai bentuk transparansi publik,” pungkas Tori.

Hingga berita ini diturunkan, pihak dinas terkait belum memberikan pernyataan resmi. Publik berharap dugaan proyek siluman ini segera ditindaklanjuti agar tidak meninggalkan preseden buruk dalam pengelolaan anggaran negara.

Facebook Comments Box

Penulis : Tim Redaksi

Editor : Sukadi

Sumber Berita : Diduga Proyek Siluman di Astanalanggar: Saluran Irigasi Pakai Batu Cadas, Papan Informasi Raib

Berita Terkait

Pemkab Cirebon Luncurkan Aplikasi SIPANTAU CSR dan EMPAL GENTONG
Pemkab dan Polresta Cirebon Siagakan Aparat Hadapi Potensi Bencana 2025
Kecamatan Karangwareng Kembangkan Website untuk Digitalisasi Arsip Vital
Kabupaten Cirebon Jadi Episentrum Pembelajaran Budaya di Jawa Barat
Upaya Pemkab Cirebon Salurkan Bansos Tepat Sasaran Lewat Pemanfaatan DTSEN
Bupati Imron Buka Kegiatan Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa di Desa Sambeng
Bupati Imron Buka Kegiatan Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa di Desa Sambeng
Hari Sumpah Pemuda ke-97, Prabowo: Jangan Takut Bermimpi Besar!
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 18:05 WIB

Diduga Proyek Siluman di Astanalanggar: Saluran Irigasi Pakai Batu Cadas, Papan Informasi Raib

Rabu, 5 November 2025 - 09:03 WIB

Pemkab Cirebon Luncurkan Aplikasi SIPANTAU CSR dan EMPAL GENTONG

Rabu, 5 November 2025 - 08:56 WIB

Pemkab dan Polresta Cirebon Siagakan Aparat Hadapi Potensi Bencana 2025

Rabu, 5 November 2025 - 07:19 WIB

Kecamatan Karangwareng Kembangkan Website untuk Digitalisasi Arsip Vital

Rabu, 5 November 2025 - 03:28 WIB

Kabupaten Cirebon Jadi Episentrum Pembelajaran Budaya di Jawa Barat

Berita Terbaru