Advokat Panal Limbong Soroti Kinerja Polres Metro Bekasi Kota
Global Expose TV Bekasi Kota – Proses hukum yang mandek di lingkungan Polres Metro Bekasi Kota kembali disorot. Kali ini, advokat senior Panal Limbong, SH., MH., angkat suara terkait lambannya penanganan laporan polisi yang melibatkan Ketua Umum Perisai Kebenaran, Mangapul Sirait.
Menurut Panal, laporan yang diajukan oleh kliennya telah melalui proses gelar perkara pada tanggal 30 (bulan yang dimaksud), dan hasilnya menyatakan bahwa unsur pidana dalam kasus tersebut telah terpenuhi. Namun hingga berita ini diturunkan, penyidik belum juga menetapkan status hukum terhadap Mangapul Sirait sebagai terlapor.
“Ini bentuk ketidakadilan hukum. Sudah ada gelar perkara, sudah dinyatakan memenuhi unsur pidana, tapi status hukumnya masih nihil. Ada apa sebenarnya di balik ini semua? Kenapa Kapolres Bekasi Kota terkesan diam?” ujar Panal saat ditemui wartawan, Rabu (31/7/2025).
Panal menduga adanya ketakutan atau keberpihakan aparat dalam menangani kasus tersebut, mengingat sosok Mangapul yang menjabat sebagai Ketua Umum organisasi kemasyarakatan. Ia juga mengkritisi kinerja Kasat Reskrim, Kanit, hingga Kapolres yang dinilainya lamban dan tidak profesional dalam menangani perkara yang sudah terang benderang.
“Kami akan segera melaporkan hal ini ke Mabes Polri dan Divisi Propam. Jangan sampai hukum hanya tajam ke bawah, tumpul ke atas. Jika keadilan tidak ditegakkan secara objektif, maka hukum kehilangan wibawanya,” tegas Panal.
Ia menambahkan bahwa seluruh bukti, keterangan saksi, dan unsur hukum telah diserahkan dan diverifikasi oleh pihak kepolisian. Maka, menurutnya, tidak ada alasan logis maupun yuridis untuk menunda penetapan status hukum terhadap pihak terlapor.
Hingga berita ini dirilis, belum ada tanggapan resmi dari Kapolres Metro Bekasi Kota maupun pihak yang dilaporkan terkait tudingan tersebut
Penulis : Agus Marpaung
Editor : Sukadi
Sumber Berita : Laporan Sudah Gelar Perkara, Tapi Tak Ada Status! Panal Limbong, S.H., M.H., Soroti Kinerja Kapolres Bekasi Kota yang Diduga Takut dengan Terlapor Mangapul Sirait












